Sabtu, 29 Juni 2013

Aku Punya Sayap

Haii, haii, semuanyaaa. Malam minggu ini lebih baik aku ceritakan beberapa pengalaman baik yang senang, romansa, nakutin, maupun menyedihkan untuk membuang serpihan kejombloan aku jga haha. Pertama, pengalaman yang paling menyenangkan dalam hidupku adalah sewaktu aku bisa jalan-jalan ke Singapura-Malaysia bareng rombongan yang super kece ^^v. Saking kecenya, gabisa diem di bis pasti ada aja lagu yang diputer atau obrolan yang diomongin. Ceritanya lagi nyari sister school (istilah buat meneken kerjasama sekolah baik intra maupun inter nasional). Aku ikut ini waktu kelas 7 SMP, masih muda banget kan?? ;)). Waktu itu aku lagi olahraga, kebetulan hari itu ada class meeting. Eh, tiba-tiba ada Arief (teman baikku) datang membawa berita bak durian runtuh katanya ada seleksi buat ke luar negeri. Pikiranku waktu itu gak boleh sia-sia nih, jarang-jarang bisa ke luar negeri. Aku akhirnya mendaftar dan seleksi demi seleksi telah aku lewati. Dan aku masuk peringkat 6 dari 12 yang akan ikut ke Singapura dan Malaysia. Tapi sialnya, biaya yang super mahal sempat dijadikan bahan musyawarah keluarga dari hari ke hari. Untungnya, Allah memberikan rezeki dan nikmat pada saat itu. Orang tuaku menyetujui biayanya dan segera mendaftarkan paspor. Waah, paspor haha. Sampe sekarang aja udah ada, siapa tahu mau ke luar negeri lagi. Amiin. Nah, lanjut ke hari-H. Hari pertama kami berangkat menuju SEMESTA BOARDING SCHOOL. Sekolah yang berbobot tinggi ini sangat ramah dalam menjamu kami. Lalu, kami menginap di Motel Borobudur. Di sana sempat terjadi kejadian horor seperti lampu yang mati sendiri dan keran yang terbuka sendiri. Bunyi derak angin membuatku pindah kamar ke kamar kakak kelas yang akrab denganku (dulu masih penakut). Lalu, kami melanjutkan perjalanan ke Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta. Dalam perjalanan, kami menirukan gaya ala Michael Jackson di dalam bis -_- . 1,5 jam berlalu kaki kami mendarat di Changi Airport, bandara super mewah ini telah membuatku terpesona. Kami mengisi visa kami sebelum ke pintu keluar, lalu tiba-tiba (efek lampu kelap-kelip, tema backsound gothic) alarm berbunyi pas aku lewat di pintu pemeriksaan. Aku didorong oleh petugasnya ke bagian isolasi sementara, ternyata sabukku yang membuat alarm itu berbunyi. Aku melepasnya dan lewat kembali ke pintu itu dan tak terjadi apa-apa. Syukurlah dalam benakku. Kami langsung bertemu tour guide kami dan menuju ke hotel. Lalu kami jalan-jalan ke Patung Merlion, Sentosa Island, Museum of Singapore, gedung pemerintahan, China Town, India Village, dsb. Setelah itu kami menyeberang ke Malaysia, kami langsung dibawa ke Genting dan menginap disana. Pas paginya aku baru tau kalo di luarnya ada Halilintar raksasa yang mengular ke luar gedung. Karena waktu semalam..... Yak kami sampai pada malam hari, aku tertidur di bis. Pada saat dibangunkan aku mengalami menggigil berat (maklum Genting suhunya turun drastis pada waktu itu), aku mual dan muntah di tempat sampah. Sampai di hotel pun aku tak memedulikan hiruk pikuk dan berhalusinasi kalau gedung ini seakan-akan bergoyang terus. Paginya kami langsung mencoba ke luar gedung dan yang terjadi sedang terjadi badai angin dan hujan deras. Nafasku pun berembun sewaktu tiba di lobi hotel. Akhirnya kami main di dalam gedung. Kami ke Haunted House, Ripley's House, dan zona arena bermain portabel. Selanjutnya kami ke Toko Cokelat, yummy. Coklat hangat GRATIS disediakan di pintu masuk wk. Sekarang harus pake strategi, aku sengaja keluar toko lewat samping biar pas aku masuk dapet coklat panas lagi gak ketahuan haha. Terus kami pulang lewat Singapura kembali ke Yogyakarta. Tapi menakutkannya, pesawat kami di-delay mendarat selama beberapa menit. Dan pesawat memutar-mutar di angkasa Jogja. Awan sudah gelap dan saat kami melandas hujan turun dengan deras. Alhamdulillah, lalu kami dijemput travel dan pulang ke Tegal dengan selamat. I love you, Singapore.
WELCOME TO THE BLOG OF RICCI'S FAMILY. ENJOY AND HOPE YOU FUN